Liputan6.com, Jakarta – Menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, basis pemilih Jokowi pada Pilpres 2019 lalu mulai berbondong-bondong memberikan dukungan pada Calon Presiden (Capres) Gerindra Prabowo Subianto. Dukungan itu terekam dari hasil survei terbaru yang telah dikeluarkan oleh Lembaga Survei Political Statistics (Polstat).
Peneliti Senior Polstat, Apna Permana mengungkapkan Prabowo saat ini mendapatkan limpahan dukungan dari basis massa pemilih Jokowi. Menurutnya hal itulah yang membuat elektabilitas Menteri Pertahanan Presiden Jokowi itu meningkat dari hasil survei yang dikeluarkan Polstat sebelumnya.
“Berdasarkan hasil survei Polstat Indonesia, dukungan terhadap Prabowo Subianto, dari basis massa atau pemilih Jokowi terus meningkat dari waktu ke waktu,” kata Apna, dalam keterangannya, Kamis (10/8).
Prabowo saat ini memang mendapatkan banyak dukungan dari berbagai macam kalangan. Mulai dari partai politik non parlemen hingga relawan Jokowi. Salah satu yang sudah resmi melabuhkan dukungan kepada Prabowo adalah relawan Jokowi yang menamakan diri Jokowi Mania (JoMan).
Maka dari itu jika dirinci lebih jauh, basis massa Jokowi yang mendukung Prabowo kian meningkat dari waktu ke waktu. Berdasarkan data Polstat, dukungan kepada Prabowo dari basis massa pemilih Jokowi mulai mengalami peningkatan dari Februari 2023 lalu.
“Jika pada survei bulan Februari 2023 baru 38,9 persen pemilih Jokowi pada Pilpres 2019 yang mengaku akan memilih Prabowo pada Pilpres 2024 nanti,” ucap Apna.
Kemudian, pada Mei 2023, angka itu kian melonjak menjadi 43,5 persen. Lalu puncaknya pada Agustus 2023 semakin menguat menjadi 46,2 persen.
“Maka pada survei bulan Mei 2023, telah meningkat menjadi 43,5 persen dan pada survei Polstat Indonesia bulan Agustus 2023 kali ini meningkat lagi menjadi 46,2 persen,” tuturnya.
https://www.liputan6.com/pemilu/read/5367134/menuju-pilpres-2024-pemilih-jokowi-terus-bergeser-ke-prabowo”>Source link