Liputan6.com, Jakarta Potensi keterusungan Menteri BUMN Erick Thohir menjadi calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto kian potensial besar. Kondisi tersebut semakin diperkuat dengan hadirnya dukungan dan restu Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Bila merujuk pada simulasi tiga pasangan capres-cawapres versi Voxpol Center periode 24 Juli-2 Agustus 2023, Prabowo-Erick Thohir menang dengan angka tertinggi. Keduanya mengumpulkan perolehan sebesar 39,7 persen mengalahkan kandidat lain.
“Karena memang, Cawapres Pak Prabowo ini kuncinya memang ada sama Pak Jokowi,” tutur Direktur Eksekutif Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago.
Dia menyebutkan kehadiran Erick Thohir berpotensi kuat dipilih Prabowo mengisi kursi cawapres. Terlebih dukungan Presiden Jokowi menjadi faktor penting Prabowo memilih Ketua Umum PSSI itu.
Kehadiran Erick Thohir, lanjut dia, dapat membawa berkah elektoral terhadap Prabowo Salah satunya yakni mampu mendongkrak tingkat keterpilihan Prabowo pada Pilpres.
Tingginya angka elektabilitas Erick Thohir, lanjut dia, turut menjadi faktor utamanya. Terbukti dari temuan survei yang menunjukkan raihan angka tertinggi bila Prabowo di duetkan dengan Erick Thohir.
“Jadi pasangan cawapres Pak Prabowo paling tinggi itu adalah Erick Thohir dari semua simulasi,” terangnya.
Petinggi Partai Gerindra bertemu dengan petinggi PAN di Kantor DPP PAN di Jakarta. Dalam pertemuan ini, PAN menyodorkan nama Erick Thohir sebagai cawapres, mendampingi Prabowo Subianto.
https://www.liputan6.com/pemilu/read/5376189/didukung-jokowi-duet-prabowo-erick-thohir-semakin-menguat-menuju-pilpres-2024″>Source link