Liputan6.com, Jakarta – Pengalaman di pemerintahan membuat Menteri BUMN Erick Thohir menjadi sosok yang paling layak sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) untuk Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto.
Bahkan, sosok Eks Presiden Inter Milan tersebut mengungguli putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakni Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Erick Thohir dianggap layak menjadi cawapres dibanding Gibran karena memang sudah terlebih dulu mensosialisasikan diri kepada masyarakat. Erick Thohir juga sudah lama berkecimpung dalam dunia politik.
Ketum PSSI tersebut pernah menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi saat Pemilihan Presiden 2019 kemarin. Bahkan ia berhasil menarik dukungan dari partai-partai penguasa saat itu.
“Erick Thohr sudah jalan, sudah lama berkampanye menjadi cawapres, sedangkan Gibran belum,” kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin.
Ujang menilai, munculnya nama Gibran di bursa cawapres karena isu gugatan masalah batas usia cawapres di Mahkamah Konstitusi (MK). Karena hal itulah Gibran digadang-gadang bakal menjadi cawapres Prabowo.
“Dia didorong jadi cawapres karena adanya gugatan ke MK terkait batas usia itu,” ujarnya.
Itu menjadi alasan elektabilitas Erick Thohir unggul dibanding Gibran dalam kandidat cawapres ideal untuk Prabowo. Pemimpin andalan dan kepercayaan Presiden Jokowi tersebut dianggap jauh lebih matang dibanding Walikota Solo tersebut.
Ada survei terbaru soal calon presiden dan wakil presiden yang dilakukan Poltracking Indonesia, dengan responden khusus di Pulau Jawa. Dari hasil survei di Jawa Tengah, nama Ganjar Pranowo dan Erick Thohir diunggulkan sebagai pasangan calon presiden …
https://www.liputan6.com/pemilu/read/5383300/pengalaman-mentereng-erick-thohir-dianggap-paling-layak-jadi-cawapres-prabowo”>Source link